"Pada masa uji coba pembukaan operasional Candi Prambanan dan Ratu Boko ini kami tidak melakukan tes cepat bagi pengunjung, namun bagi pengunjung dari luar daerah harus membawa surat keterangan kesehatan," kata Direktur Utama PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Edy Setijono di Candi Prambanan, Senin.
Menurut Edy, sesuai dengan arahan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang akan menerapkan program CHS (Cleanliness, Health, and Safety) di setiap destinasi pariwisata. New Normal Pariwisata yang dilakukan TWC meliputi ketentuan bahwa seluruh wisatawan yang masuk harus menggunakan masker, dilakukan pengecekan suhu tubuh, melakukan manajemen pengunjung yang menerapkan jarak fisik, menyediakan tempat cuci tangan tiap 100 meter, papan informasi protokol Covid-19, dan menempatkan layanan konsumen yang bergerak.
"Jadi jika ada pengunjung yang datang tanpa mengenakan masker, maka akan kami tolak. Kami juga akan memberi atau memasang stiker penanda suhu tubuh bagi seluruh pengunjung taman wisata candi yang telah dilakukan pemeriksaan suhu tubuh di pintu masuk," katanya.
Kemudian stiker warna kuning, untuk suhu tubuh 37,5 hingga 37,7
Celcius. Pengunjung yang suhu tubuhnya di atas 38 derajat, diberikan
striker warna merah.
Edy mengatakan, pemberian stiker penanda ini bukan untuk menciptakan ketakutan, tetapi memberikan perhatian. Akan ada customer service yang secara khusus memberikan edukasi kepada pengunjung berstiker kuning.
"Sedang
bagi yang berstiker merah, diarahkan ke klinik kesehatan dan akan
mendapatkan perawatan. Jika pengunjung tersebut datang sendiri, akan
diarahkan untuk pulang, tetapi kalau bersama rombongan, maka wajib
menunggu di klinik dan tidak diizinkan masuk ke kawasan taman wisata
candi," katanya.
Edy mengatakan, selain itu pengunjung juga tidak
boleh membawa makanan dari luar area candi, kecuali untuk makanan bayi.
Akan ada petugas yang memeriksa makanan yang dibawa pengunjung. Kami
tidak membolehkan pengunjung membawa makanan dari luar, kecuali makanan
bayi.
PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (Persero) melakukan uji coba pembukaan operasional Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan dan Ratu Boko bagi wisatawan pada Rabu 1 Juli 2020 setelah keluar izin dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
"Pemberian izin untuk uji coba pembukaan operasional ini berdasarkan keberhasilan pelaksanaan protokol kesehatan bagi pengunjung pada saat simulasi protokol yang telah dilakukan sebanyak tiga kali dengan melibatkan banyak pihak terkait," katanya.
0 comments:
Post a Comment