Impian Monalisa-Turunnya kedatangan turis internasional sampai 95 persen sangat mempengaruhi jutaan warga yang sudah lama tergantung dari industri pariwisata.? Mangku Nyoman Kandia sudah bekerja sebagai pemandu wisata sejak tahun 1984.
Dia mengatakan tidak bisa menghitung lagi berapa turis dari seluruh dunia yang pernah dipandunya, namun situasi sekarang ini belum pernah ia alami sebelumnya.
"Tidak ada turis, tidak ada uang," katanya.
Tidak banyak tempat di dunia ini seperti Bali dimana hampir semua penduduknya menggantungkan diri dari industri pariwisata.
Seorang pengendara motor melewati Tugu Peringatan Bom Bali di Legian, daerah yang biasanya ramai dengan turis.
Reuters: Nyimas Laula
Minggu lalu, pemerintah Indonesia menyatakan keadaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk mengurangi angka penyebaran virus corona yang sekarang terjadi di seluruh dunia.
Indonesia telah melarang kedatangan semua warga asing, kecuali diplomat, pekerja kemanusiaan, serta mereka yang sudah punya status kependudukan sementara.
"Virus corona telah melumpuhkan perekonomian Bali. Sudah terjadi penurunan tajam sejak pertengahan Maret ketika social distancing mulai diberlakukan," kata Kandia.
"Secara ekonomi, keadaan saat ini lebih buruk dari saat terjadi peristiwa bom Bali dan letusan Gunung Agung."
Data dari dua minggu terakhir di bulan Maret yang didapat ABC menunjukkan penurunan tajam kedatangan dan keberangkatan pesawat dengan tujuan internasional.
0 comments:
Post a Comment